1. Jadilah anda Pemikir Yang Kreatif
Seniman bukanlah orang yang spesial, masing-masing dari kita adalah jenis khusus dari seniman. Kita terlahir sebagai orang yang kreatif, pemikir spontan. satu-satunya perbedaan antara orang-orang yang kreatif dan orang-orang yang tidak, merupakan keyakinan yang sederhana. Orang-orang kreatif percaya bahwa mereka kreatif. Orang-orang yang tidak yakin bahwa mereka tidak mampu untuk kreatif, adalah orang yang tidak kreatif. Setelah anda memiliki identitas tertentu dan mengatur keyakinan tentang diri anda, Anda menjadi tertarik untuk mencari keterampilan yang dibutuhkan untuk mengekspresikan identitas dan keyakinan. Inilah sebabnya mengapa orang yang percaya bahwa mereka kreatif menjadi kreatif. Jika anda percaya bahwa anda tidak kreatif, maka tidak ada perlu belajar bagaimana menjadi kreatif. Kenyataannya adalah bahwa anda tidak percaya alasan kreatif anda dari mencoba sesuatu yang baru. Ketika seseorang memberitahu anda bahwa mereka tidak kreatif, Anda berbicara dengan seseorang yang tidak memiliki keyakinan dan akan membuat tidak berusaha untuk menjadi pemikir kreatif.
2. Ciptakan ide-ide Baru Yang Berbeda
Anda harus memiliki gairah dan tekad untuk melibatkan diri dalam proses menciptakan ide-ide baru dan berbeda. Maka anda harus memiliki kesabaran untuk bertahan terhadap semua kesulitan. Semua jenius kreatif bekerja dengan penuh semangat yang keras dan menghasilkan angka yang luar biasa dari ide-ide, yang sebagian besar adalah yang buruk. Bahkan, puisi yang lebih buruk ditulis oleh penyair besar dibandingkan dengan penyair kecil. Thomas Edison menciptakan 3000 ide yang berbeda untuk penerangan sistem sebelum ia dievaluasi mereka untuk kepraktisan dan profitabilitas. Wolfgang Amadeus Mozart memproduksi lebih dari enam ratus buah musik, termasuk empat puluh satu simfoni dan beberapa opera sebanyak empat puluh, Rembrandt menghasilkan sekitar 650 lukisan dan 2.000 gambar dan Picasso menciptakan lebih dari 20.000 karya. Shakespeare menulis 154 soneta. Beberapa karya, sementara yang lain tidak lebih baik daripada sezamannya bisa menulis, dan ada yang hanya buruk.
3. Anda Harus Memulai Mencoba Hal-hal yang Belum Pernah Anda Lakukan
Ketika anda menghasilkan ide-ide, anda mengisi neurotransmitter yang terkait dengan gen yang sedang dihidupkan dan dimatikan dalam menanggapi apa yang otak anda lakukan, yang pada gilirannya menanggapi tantangan. Ketika anda pergi melalui gerakan mencoba untuk datang dengan ide-ide baru, Energi otak Anda meningkatkan jumlah kontak diantara neuron. Semakin sering anda mencoba untuk mendapatkan ide-ide, semakin lebih aktif otak anda menjadi lebih kreatif dan anda menjadi semakin hidup. Jika anda ingin menjadi seorang seniman dan semua yang anda lakukan adalah melukis gambar setiap hari, Anda akan menjadi seorang seniman. Anda mungkin tidak menjadi lain Vincent Van Gogh, tetapi anda akan menjadi lebih dari seorang seniman daripada seseorang yang tidak pernah mencoba.
4. Otak Anda Bukan komputer.
Otak anda adalah sistem dinamis yang berkembang pola-pola aktivitas daripada menghitung seperti komputer. Ini berkembang pada energi kreatif sebagai umpan balik dari pengalaman nyata atau fiksi. Anda dapat mensintesis pengalaman; harfiah menciptakannya dalam imajinasi anda sendiri. Otak manusia tidak bisa membedakan antara pengalaman "sebenarnya" dan pengalaman yang dibayangkan dengan jelas dan rinci. Penemuan ini adalah apa yang memungkinkan Albert Einstein untuk membuat eksperimen pikiran dengan skenario khayalan yang menyebabkan ide-ide revolusioner tentang ruang dan waktu. Suatu hari, misalnya, ia membayangkan jatuh cinta. Lalu ia membayangkan bertemu wanita yang jatuh cinta dengan dua minggu setelah ia jatuh cinta. Hal ini menyebabkan teori acausality. Proses yang sama mensintesis pengalaman memungkinkan Walt Disney untuk membawa fantasinya untuk hidup.
5. Jangan Pernah Berhenti Dengan Ide Pertama yang Baik dari Anda
Selalu berusaha untuk menemukan yang lebih baik dan terus sampai anda memiliki salah satu yang masih baik. Pada tahun 1862, Phillip Reis memperlihatkan penemuannya yang bisa mengirimkan musik melalui kabel. Dia jauh hari sudah mulai meningkatkan dari bentuk telepon yang bisa mengirimkan pidato. Setiap ahli komunikasi di Jerman dibujuknya untuk membuat perbaikan, seperti yang mereka katakan telegraf cukup baik. Tidak ada yang akan membeli atau menggunakan telepon. Tetapi sepuluh tahun kemudian, Alexander Graham Bell mempatenkan telepon. Spencer Silver mengembangkan perekat baru untuk 3M yang menempel di benda-benda tapi bisa dengan mudah diangkat. Ini pertama kali dipasarkan sebagai perekat papan buletin sehingga papan dapat dipindahkan dengan mudah dari satu tempat ke tempat. Tidak ada pasar untuk itu. Silver tidak membuangnya. Suatu hari Arthur Fry, karyawan 3M lain, bernyanyi dalam paduan suara gereja saat penanda halaman nya jatuh dari himne nya. Fry melapisi penanda halaman dengan perekat perak dan menemukan penanda tinggal di tempat, namun ditarik tanpa merusak halaman. Oleh karena itu Post-it Notes lahir. Thomas Edison selalu berusaha untuk menciptakan dari satu ide ke yang lain dalam karyanya. Dia mengangkat karyanya dari telepon (suara ditransmisikan) ke fonograf (rekaman suara) dan, akhirnya, untuk gambar bergerak (gambar yang direkam).
6. Percayakan Naluri Anda.
Jangan biarkan diri anda berkecil hati. Albert Einstein dikeluarkan dari sekolah karena sikapnya memiliki efek negatif pada siswa yang serius, Seorang profesor sebuah universitas mengatakan Einstein adalah "anjing pemalas". Orang tua Beethoven diberitahu dia terlalu bodoh untuk menjadi komposer musik. Rekan Charles Darwin menyebutnya bodoh dan apa yang dia lakukan "eksperimen bodoh" saat dia bekerja pada teori evolusi biologi. Walt Disney dipecat dari pekerjaan pertamanya di sebuah surat kabar karena "dia tidak memiliki imajinasi." Thomas Edison hanya memiliki dua tahun pendidikan formal, benar-benar tuli di satu telinga dan tuli yang lain, dipecat dari pekerjaan pertamanya sebagai seorang tukang koran dan kemudian dipecat dari pekerjaannya sebagai seorang telegraf; dan masih ia menjadi penemu paling terkenal dalam sejarah AS
7. Tidak Ada Hal yang Disebut Kegagalan.
Setiap kali anda mencoba untuk melakukan sesuatu dan tidak berhasil, Anda tidak gagal. Anda telah belajar sesuatu yang tidak bekerja dengan baik. Selalu bertanya "Apa yang telah saya pelajari tentang apa yang tidak dapat bekerja dengan baik?", "Apakah ini menjelaskan sesuatu yang saya harus cari tahu?", Dan setiap kali seseorang memberitahu anda bahwa mereka tidak pernah melakukan kesalahan, Anda berbicara dengan seseorang yang belum pernah mencoba sesuatu yang baru.
8. Anda Jangan Melihat Segala Sesuatu Sebagaimana Adanya
Menginterpretasikan pengalaman anda sendiri. Semua pengalaman yang netral. Mereka tidak memiliki arti. Anda memberi mereka arti dengan cara yang anda pilih untuk menafsirkannya. Jika Anda seorang imam, Anda memiliki keyakinan bahwa Tuhan berada di hadapan anda. Jika anda adalah seorang ateis, Anda melihat ketiadaan Tuhan di mana-mana. IBM mengamati bahwa tidak ada seorang pun di dunia memiliki komputer pribadi (Personal Computer). IBM menafsirkan ini berarti tidak ada pasar. Putus kuliah, Bill Gates dan Steve Jobs, melihat tidak adanya sama komputer pribadi (Personal Computer) dan melihat kesempatan besar. Setelah Thomas Edison didekati oleh seorang asisten ketika bekerja pada filamen untuk bola lampu. Asisten meminta Edison mengapa ia tidak menyerah. "Setelah semua ini," katanya, "Anda telah gagal 5000 kali." Edison menatapnya dan mengatakan kepadanya bahwa ia tidak mengerti apa yang dimaksud dengan asisten kegagalan, karena, Edison mengatakan, "Saya telah menemukan 5000 hal yang tidak dapat bekerja. "Anda membangun realitas anda sendiri dengan bagaimana anda memilih untuk menginterpretasikan pengalaman anda.
9. Selalu Melihat Masalah dari Berbagai Perspektif.
Jangan percaya perspektif pertama masalah karena akan terlalu bias ke arah jalan yang biasa anda berpikir. Selalu melihat masalah anda dari berbagai perspektif. Selalu ingat bahwa jenius adalah menemukan perspektif yang tidak seorang pun melihat dan mendapatkan. Carilah cara yang berbeda untuk melihat masalah. Menulis pernyataan masalah beberapa kali menggunakan kata-kata yang berbeda. Mengambil peran lain, misalnya, bagaimana orang lain akan melihatnya, bagaimana Jay Leno, Pablo Picasso, George Patton melihatnya? Menggambar masalah, membuat model, atau cetakan patung. Ketika anda mengubah cara anda melihat sesuatu, hal-hal akan ditemukan yang anda lihat perubahan tersebut.
10. Belajarlah untuk Berpikir Yang Tidak Biasa.
Jenius dan kreatif tidak berpikir analitis dan logis. Konvensional, logis, analitis pemikir pemikir eksklusif yang berarti mereka mengecualikan semua informasi yang tidak terkait dengan masalah. Mereka mencari cara untuk menghilangkan kemungkinan. Jenius kreatif adalah pemikir inklusif yang berarti mereka mencari cara untuk memasukkan segala sesuatu, termasuk hal-hal yang berbeda dan sama sekali tidak terkait. Menghasilkan asosiasi dan hubungan antara mata pelajaran yang tidak terkait atau berbeda adalah bagaimana mereka memprovokasi pola berpikir yang berbeda dalam otak mereka. Pola-pola baru menyebabkan koneksi baru yang memberi mereka cara yang berbeda untuk fokus pada informasi dan cara yang berbeda untuk menafsirkan apa yang mereka fokuskan. Ini adalah bagaimana aslinya atau genuinitas dan benar-benar ide-ide baru diciptakan. Albert Einstein pernah terkenal mengatakan "Imajinasi lebih penting dari pengetahuan. Untuk pengetahuan terbatas untuk semua kita sekarang tahu dan mengerti, sementara imajinasi meliputi seluruh dunia, dan semua ada yang pernah akan tahu dan mengerti. "
